Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

Diam

Kadang2 semua itu hanya ada di dalam kepala kita. Bukan sesuatu yang benar2 riil. Ketika semua berputar-putar dan memenuhi. Begitu menyiksa. Seolah tak ada jalan keluar. Semua mentok dan tak tahu harus ke mana. Saat itulah kita memilih untuk diam... (Suatu hari di bulan September)

Kedai Kopi

Aku memperhatikan dia karena suaranya yang besar dan banyak tanya. Seorang bapak tua sedang berbelanja menggunakan t-cash. Momen langka bagiku. Di zaman serba digital, dengan segala keterbatasannya, bapak tua itu membeli berbagai makanan dan minuman. Dia memesan semuanya sendiri. Baik untuk dirinya, maupun untuk dibawa pulang. Mandiri. Salut. Sekaligus haru. Jadi teringat orang tua sendiri. Aku rindu. Di usia mereka yang hampir menginjak kepala 6. Di saat itu aku malah hidup berjauhan dengan mereka. Tanpa sadar mataku berkaca-kaca. Mungkin aku terlalu sensitif. Dengan hanya melihat pemandangan seperti inipun aku bisa tersentuh. Ah.. Aku terenyuh melihat wajah bapak tua yang duduk persis di depanku. Menikmati kesendiriannya. Sama seperti aku. Menyeruput segelas minuman yg kami pesan. Di meja kami masing-masing. Ah.. Momen ini sukses membuatku merasakan sesuatu yang tidak kutau apa namanya. Mmm...